Kompresor ini sebenarnya
pada saat kunjungan sudah terdengar suara yang mencurigakan, bagusnya suara tersebut baru terjadi/muncul
dan terdengar masih baik-baik saja.
Tetapi pada saat Air End akan di overhaul, pada saat pembongkaran terlihat banyak sekali
Karbon yang menggumpal, mengerak dan bearing juga sudah rusak parah, beruntungnya baru hal ini baru saja terjadi
jika tidak kami juga tidak bisa membayangkannya. Para Pak Boss selalu berkata “haiiizz oli mah
sama aje, lagian oli khusus dari pabrik
bawaan kompresor kan mahal”, maka dari
itu mereka selalu menggunakan oli-oli murah dengan mutu yaaaahhhh Anda tau sendiri
lah setelah melihat gambar berikut. Dan
juga waktu Service prefentif yang tidak pasti, maka terjadilah akibat yang bila
setelah Anda lihat, Anda akan berpikir “
Ini kompresor pakai oli pelumas apa ASPAL?”
 |
Bagian
belakang tutup dari Air End, bagian
“rumah” bearing sudah lepas dari tempat yang seharusnya alias rusak.
|
 |
| Bearing
yang sudah rusak parah |
 |
|
“Pelor” pada bearing yang
berfungsi sebagai “roda pemutar” bahkan sudah lepas dari kedudukannya |
 |
Bagian
yang ditunjukan oleh panah biru memperlihatkan tebalnya kerak karbon yang
menempel pada pinggiran2 Air End.
|
 |
Bearing-bearing yang rusak
setelah dilepaskan |
 |
| Kerak
karbon yang sudah serupa dengan ASPAL jalan didepan pabrik Anda |
 |
Inilah
yang terdapat didalam Air End Anda apabila Anda menggunakan oli pelumas dengan
harga murah dan mutu rendah.
“Apa
gak dipikir Anda memasukan ASPAL kedalam kompresor Anda Pak Boss??”
|
So, suggest customer / User sekalian gunakan oli dengan kualitas baik. Selain mesin Anda menjadi awet, Anda juga dapat menekan biaya produksi. Oli Qualitas baik memang mahal kelihatannya, tetapi dengan perhitungan cermat dapat Anda rasakan betapa Oli Qualitas baik membantu Anda dalam menghemat biaya Maintenance dan merawat kompresor Anda pada saat Anda tidur sekalipun.
Chapter II akan memperlihatkan dampak pemggunaan oli qualitas rendah terhadap ROTOR or SCREW
