Lindungi Desiccant Dryer Anda donk!!

Pada post kali ini,  saya akan membahas masalah penggunaan Desiccant Dryer yang seharusnya.  Terkadang sebagai Marketing,  menjual barang sangat lah tidak mudah,  bagi beberapa User Marketing seperti lagi "jual kecap" alias bohong masalah ketentuan-ketentuan penggunaan sebuah produk.  Memang bagi seorang Marketing mengejar target adalah suatu tuntutan dan kebutuhan,  tapi masih banyak juga marketing yang bukan hanya mengejar target tapi demi menjaga kualitas dan awetnya produk yang mereka jual.  Seperti pada Desiccant Dryer,  seharusnya penggunaan Desiccant kudu dibarengi dengan Air Dryer (refrigerant) dan beberapa After and Pre Filter,  bukan hanya "tok" satu Desiccant Dryer saja.  Yaa namanya juga barang mahal yaa kadang kudu tepat dirawatnya.  Berikut saya lampirkan beberapa gambar akibat penggunaan Desiccant Dryer tanpa "kawan-kawannya" yang menyebabkan kerja si Desiccant tersebut menjadi EXTRA berat.

Silahkan mengamati....^^

II. Terdengar suara deritan pun sudah TERLAMBAT

Pada post sebelumnya sudah saya lampirkan gambar-gambar pada saat overhaul Air End....berikut saya post lagi gambar lanjutan.....
Semoga bermanfaat.....^^

I. Terdengan deritan suara pun sudah TERLAMBAT

Postingan kali ini sebenarnya juga mengedepankan topik yang sama dengan dua postingan sebelumnya,  yaitu masalah penggunaan Oli Pelumas pada kompresor dengan kualitas rendah.  Namun kali ini lebih menyorot pada kondisi Screw/Rotor tingkat lanjutan (bila penggunaan terus berlanjut).  Gambar diambil pada saat Air End pada kompresor 30HP (22kW) dilakukan overhaul (penggantian bearing dan pengecekan rutin)

Mudah-mudahan bisa memberikan inspirasi pada USER sekalian,  tetap gunakan oli pelumas dengan kualitas baik. Berikut gambar dan penjelasannya.....^^

Oil Fine Separator Qualitas Rendah

Berikut ini akan saya sampaikan gambar oil fine separator dengan qualitas rendah setelah pemakaian.  Gambar hanya menunjukkan secara fisik,  tidak termasuk kerugian yang ditimbulkan akibat penggunaan oil fine separator dengan kualitas rendah.

Selamat Mengamati !!

II. Please deh Pak Boss, pake oli bagusan dikit dong!! (Screw / Rotor)

Pada chapter I Anda sekalian telah melihat dampak pemakaian oli qualitas rendah pada di Air End kompresor.  Chapter II ini merupakan chapter lanjutan yang memperlihat beberapa gambar tentang dampak pemakaian oli kualitas rendah pada SCREW/ROTOR kompresor.

Selamat membaca!!

I. Please deh Pak Boss, pake oli bagusan dikit dong!! (Bearing)

Kompresor ini sebenarnya pada saat kunjungan sudah terdengar suara yang mencurigakan,  bagusnya suara tersebut baru terjadi/muncul dan terdengar masih baik-baik saja.  Tetapi pada saat Air End akan di overhaul,  pada saat pembongkaran terlihat banyak sekali Karbon yang menggumpal, mengerak dan bearing juga sudah rusak parah,  beruntungnya baru hal ini baru saja terjadi jika tidak kami juga tidak bisa membayangkannya.  Para Pak Boss selalu berkata “haiiizz oli mah sama aje,  lagian oli khusus dari pabrik bawaan kompresor kan mahal”,  maka dari itu mereka selalu menggunakan oli-oli murah dengan mutu yaaaahhhh Anda tau sendiri lah setelah melihat gambar berikut.  Dan juga waktu Service prefentif yang tidak pasti, maka terjadilah akibat yang bila setelah Anda lihat,  Anda akan berpikir “ Ini kompresor pakai oli pelumas apa ASPAL?”

Pak Boss, kompresor juga butuh ruangan khusus

Gambar berikut diambil dari salah satu perusahaan spesialis “penyemprotan”,  kompresor diletakan didalam ruang produksi, pada saat baru dibeli telah disarankan untuk diletakkan di tempat lain dengan ruangan khusus jauh dari lokasi penyemprotan (produksi) tetapi User mengatakan “No Problem”.   Didalam ruangan tersebut biasanya terdapat suatu kondisi berdebu seperti pada saat berkabut dikarenakan sirkulasi pergantian udara yang tidak baik,  ditambah lagi suhu panas yang dikeluarkan oleh kompresor,  dan suhu udara di ruangan itu menjadi semakin tinggi,  hal ini menyebabkan debu yang diakibatkan oleh aktivitas produksi yaitu penyemprotan menempel dan menumpuk pada radiator kompresor.  

Hey User!! Jangan abaikan letak kompressor Anda

Berdasarkan pengalaman saya sekarang sering saya jumpai kompresor diletakkan di tempat yang paling tidak terjangkau,  kotor, pengap, intinya tidak diberikan ruang khusus,  boro-boro diberikan ruang khusus,  malah banyak saya jumpai kompresor diletakkan dan dibiarkan begitu saja,  tanpa di berikan perhatian khusus.  Hal ini sangat menyedihkan dan SALAH BESAR mengingat fungsi dan peran kompresor di setiap pabrik.  Kompresor bagaikan jantung disetiap pabrik,  hamper seluruh mesin dewasa ini membutuhkan kompresor sebagai “penggerak”.  Bayangkan!!! Jantung Anda diletakkan diluar tubuh Anda atau jantung Anda tidak dirawat dan dijaga!!!